English Indonesian

Festival Tari Jepen

Festival Tari Jepen merupakan event yang dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara digelar di Pasar Seni Tepian Pandan, Tenggarong. Acara ini sekaligus memeriahkan Festival Kota Raja. Festival ini merupakan agenda tetap Pemkab Kukar melalui Dinas Pariwisata yang bertujuan melestarikan Jepen sebagai salah satu kesenian rakyat yang merupakan warisan budaya Kutai Kartanegara.

Selain itu, kegiatan ini juga secara langsung menimbulkan kreativitas para pelaku seni baik sanggar seni, pelatih penari, penata kostum, dan penata musik, karena setiap tahun mereka bisa selalu menampilkan kreasi-kreasi berbeda tanpa keluar dari pakem Jepen. Masyarakat dapat familiar dengan tari Jepen sebagai kesenian rakyat yang harus dijaga dan dilestarikan.

Diharapkan Jepen bisa menjadi ekstrakurikuler di sekolah. Sejak kecil, anak-anak sudah diperkenalkan dengan tari Jepan sehingga saat mereka besar dan mungkin merantau, mereka bisa bercerita tentang kesenian rakyat di daerah mereka. Pesan yang disampaikan dalam festival ini adalah bagaimana kita sebagai putra putri daerah dapat mengembangkan budaya daerah. Jepen sebagai salah satu kesenian rakyat bukan tradisi yang hanya dimiliki kalangan senior atau kaum tua, tetapi juga kalangan muda. Untuk itu, mulai kecil harus sudah ditanamkan kecintaan terhadap budaya daerah

Dalam pelaksanaannya Lomba di pusatkan di Panggung Hiburan Lapangan Basket Turapan Sungai Mahakam Timbau. Pada Lomba Kali ini di ikuti sebanyak 16 Group Kesenian yang ada di Kabupaten Kutai Kartanegara, yaitu : Group Kesenian Karang Melenu Tenggarong, Jongkang Berseri Tenggarong Seberang, Exstratra SMAN.2 Tenggarong, MAN.2 Tenggarong, Senduru Muara Wiss, Shinjupen Tenggarong, SSAB Desa Lebakmantan, Seni Budaya Tenggarong, Tari Bebaya Tenggarong, Tradacom Smansa Tenggarong, SMAN.2 Sebulu, SMK.1 Marang Kayu, Adilla Tenggarong, Teratai Tenggarong, dan SMPN.2 Muara Kaman. Syarat, ketentuan dan kreteria Penilaian Lomba di tentukan oleh panitia. Group Kesenian SMP N.2 Kecamatan Sebulu ikut meramaikan Lomba Tari Kreasi Jepen, beranggotakan 6 Orang Group Kesenian SMP N.2 Kecamatan Sebulu, membawakan Tari Jepen Begenjoh, merupakan tari kreasi yang terinspirasi dari tari jepen tradisional. Sebagian besar gerakan dalam tari ini bersumber dari tari Jepen Tradisional. Secara umum dapat di katakan bahwa tari jepen begenjoh merupakan gerakan yang dinamis,atraktif dan energik, tetapi tetap bersahaja dan merepresentasikan kebudayaan kutai. Penari Jepen Begenjoh juga di lengkapi dengan tongkat dan selendang yang merupan atribut pendukung dalam pementasannya, Jepen Bubuh Pesisir, menggambarkan Kehidupan sehari-hari mesyarakat pesisir dalam mencarin ikan, yang disimbolkan melalui gerakan yang energik serta dinamis dengan menggunakan properti melalui pakem-pakem gerak Jepen yang Harmonis dengan musik pengiring yang berakar budaya Kutai Kartanegara. Jepen Peelan Kanak juga tampil pada lomba ini yang, menceritakan tentang perilaku (peelan) kelakuan sehari-hari anakyang penuh keceriaan dengan kehidupan pergaulan sebayanya. Namun sering terjadi perilaku yang terlalu sibuk akan kesenangan hingga lalai, malas, dan sering menunda akan tugas dan tanggung jawabnya. Dengan menggunakan property ayaman bambu berbentuk kerucut sebagai alat pendukung. Sehingga membawa pesan tersendiri dari tarian yang dibawakan.


  • FKR
  • Pemerintah
    Kabupaten Kutai Kartanegara
  • Flag Counter